Direktur Bisnis Bank Banten Mundur, KAHMI Banten Desak Percepatan RUPS dan Penguatan Manajemen
Koordinator Presidium Majelis Wilayah (Korpres MW) KAHMI Provinsi Banten, Dedy Arisandi (Foto: Ist)SERANG | BD — Kabar pengunduran diri Bambang dari jabatannya sebagai Direktur Bisnis Bank Banten memantik perhatian Korps Alumni HMI (KAHMI) Banten. Koordinator Presidium Majelis Wilayah (Korpres MW) KAHMI Provinsi Banten, Dedy Arisandi, menyebut bahwa informasi tersebut wajar menjadi sorotan publik mengingat posisi strategis yang ditinggalkan.
“Selama ini beliau (Bambang—red) dikenal sebagai sosok direksi yang bekerja keras, profesional, dan berdedikasi dalam meningkatkan kinerja perusahaan. Kabar ini tentu menimbulkan pertanyaan di tengah masyarakat terkait kondisi internal dan arah kebijakan Bank Banten ke depan,” ujar Dedy, Jumat (21/11/2025).
Menurut Dedy, keterbukaan informasi dari manajemen menjadi sangat penting agar publik tidak terjebak dalam spekulasi yang bisa menurunkan tingkat kepercayaan masyarakat kepada bank daerah tersebut.
“Sebagai bagian dari elemen masyarakat profesional di Banten, KAHMI memandang bahwa proses pergantian pengurus di institusi keuangan harus dilakukan cepat, transparan, dan tetap berpegang pada prinsip good corporate governance,” tegasnya.
Ia menekankan bahwa pengunduran diri direksi perlu segera ditindaklanjuti secara bijaksana agar memberikan kepastian bagi publik, pemegang saham, dan para nasabah. Karena itu, percepatan penunjukan direksi pengganti melalui mekanisme RUPS Luar Biasa dinilai sangat diperlukan.
“Percepatan RUPS LB penting untuk memastikan keberlanjutan manajemen dan menjaga stabilitas operasional Bank Banten,” ujarnya.
Sebagai perusahaan terbuka (Tbk), kata Dedy, Bank Banten harus menunjukkan ketepatan waktu dan kesiapan dalam setiap keputusan strategis, termasuk pergantian pengurus, demi menjaga kepercayaan dan stabilitas perusahaan.
KAHMI Banten juga menyoroti pentingnya regenerasi kepemimpinan dan kesiapan talent pool sebagai fondasi penguatan tata kelola perusahaan. Dedy mendorong agar talenta profesional terbaik, terutama putra-putri daerah berkompetensi tinggi, diberi ruang untuk berkontribusi dalam manajemen Bank Banten.
“Keterlibatan para profesional ini diyakini dapat menghadirkan perspektif strategis yang relevan dan berkontribusi positif terhadap kinerja perusahaan di masa depan,” ujarnya.
Dedy menambahkan bahwa KAHMI Banten memiliki harapan besar terhadap Bank Banten sebagai lembaga keuangan daerah yang sehat dan menjadi kebanggaan masyarakat.
“Bank Banten adalah aset strategis masyarakat Banten. Kami mendukung penuh upaya penguatan manajemen. Kami mendorong seluruh jajaran Bank Banten untuk tetap solid, fokus meningkatkan layanan, dan menjaga kepercayaan publik. Bank Banten harus bangkit lebih kuat, lebih profesional, dan lebih kompetitif,” pungkasnya. (Iman)
Pos terkait
Tidak ada komentar