BANTEN | BD — Mohammad Masduki, Wakil Gubernur Banten periode 2007-2012 meninggal dunia di usia 74 tahun, Kamis, 22 Juni 2023.
Pria kelahiran Kota Tangerang, 7 Juli 1944 itu meninggal dunia di Rumah Sakit EMC Alam Sutera, Kota Tangsel.
Semasa hidupnya, Masduki yang lahir dari pasangan Hj, Siti Aminah dan KH. Sya’ban Salim (Alm) ini dikenal sebagai seorang birokrat dengan karier cemerlang dan disegani.
Setelah menamatkan Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) Tangerang, Masduki mengikuti Kursus Dinas Bagian C Bandung (KDC Pamong Praja) pada 1965. Dia lalu memulai kariernya sebagai birokrat sebagai Staf Biro Pendidikan dan Latihan Departemen Dalam Negeri.
Pria yang gemar belajar tersebut pun tak berpuas diri, dia melanjutkan pendidikan di APDN dan tamat 1968, lalu kembali bersekolah di Insitut Ilmu Pemerintahan (IIP) Jakarta.
Berbagai posisi jabatan pun pernah direngkuhnya, dari menjadi Camat hingga Kepala Dinas di jajaran pemerintahan Provinsi Banten. Jabatan terakhirnya sebagai Kepala Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat pada tahun 2004.
Kecemerlangannya sebagai birokrat membuat Ratu Atut Chosiyah terpincut dan meminangnya sebagai calon Wakil Gubernur Banten pada tahun 2006.
Duet pasangan Atut-Masduki ini berhasil mengungguli tiga pasangan lainnya, yaitu Zulkieflimansyah – Marissa Haque, Tryana Sjam’un – Benyamin Davnie dan Irsjad Djuwaeli – Mas A. Daniri. Atut-Masduki pun dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Banten periode 2006-2011 pada tanggal 11 Januari 2007 dalam Sidang Paripurna Istimewa Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Banten di Cipocok Jaya, Kota Serang, Banten.
Memiliki ayah seorang Kyai di Tangerang dan pernah menjabat sebagai Ketua Pengadilan Agama Kabupaten Tangerang, Masduki pun tumbuh menjadi pribadi yang taat beragama, sehingga ia dikenal sebagai seorang birokrat yang baik, rendah hati, dan sederhana.
Selain itu, Masduki yang telah aktif berorganisasi sejak usia muda itu dikenal juga sebagai pribadi dengan sifat yang tenang. Ia juga pernah menjabat sebagai Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Banten tahun 2011 sampai 2021.
Jenazah almarhum telah dibawa ke rumah duka di Komplek Griya Loka Blok BM No 18, Kelurahan Rawa Buntu, Kecamatan Serpong, Kota Tangsel. Rencananya akan dikebumikan di makam keluarga di kawasan kenaiban, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang. (Red)
Tidak ada komentar