Pelajar menjadi bagian aktif dalam gerakan World Cleanup Day (WCD) 2025 di Kota Tangerang, turut serta dalam pengumpulan dan pemilahan sampah. Partisipasi aktif warga, termasuk generasi muda, menunjukkan peningkatan kepedulian terhadap lingkungan di Kota Tangerang. (Foto: Ist)TANGERANG | BD – Dalam rangka memperingati World Cleanup Day (WCD) 2025, ribuan warga Kota Tangerang turut serta dalam aksi bersih-bersih yang digelar bersamaan dengan Car Free Day (CFD) pada Sabtu (20/9/2025). Dari kegiatan yang berlangsung di 13 titik CFD ini, berhasil terkumpul sampah dengan total berat mencapai 9.144,9 kilogram hanya dalam satu hari.
Aksi global tersebut melibatkan berbagai kalangan, mulai dari aparatur pemerintah, komunitas peduli lingkungan, pelajar, mahasiswa, hingga masyarakat umum. Mereka bekerja sama memungut, memilah, dan menimbang beragam jenis sampah, baik organik maupun anorganik.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang, Wawan Fauzi, mengapresiasi tingginya partisipasi masyarakat dalam kegiatan tersebut. “World Cleanup Day tidak sekadar bersih-bersih, tetapi momentum penting untuk menumbuhkan kesadaran kolektif menjaga kebersihan kota, mengurangi sampah, serta membangun budaya peduli lingkungan,” ujarnya, Senin (22/9/2025).
Wawan menambahkan, sampah yang berhasil dikumpulkan akan dikelola sesuai kategorinya. Sampah organik akan diolah menjadi kompos, sedangkan sampah anorganik seperti plastik dan botol bekas disalurkan ke bank sampah untuk didaur ulang. “Harapannya, gerakan ini tidak berhenti pada satu kegiatan saja, melainkan menjadi kebiasaan masyarakat Tangerang,” lanjutnya.
Keterlibatan masyarakat dalam WCD 2025 menunjukkan semakin kuatnya kepedulian lingkungan di Kota Tangerang. Selain mendukung gerakan dunia, aksi ini juga mempertegas komitmen bersama untuk menjadikan Kota Tangerang lebih bersih, sehat, dan berkelanjutan. (*)
Tidak ada komentar