Site icon BantenDaily

Angpao Merah: Simbol Keberuntungan di Tahun Baru Imlek

Temukan makna angpao merah dalam perayaan Imlek dan simbol keberuntungan yang menyertainya di tahun baru Tionghoa.

Ilustrasi (Foto: RDNE Stock project/Pexels)

TRADISI | BD – Imlek, atau Tahun Baru Imlek, adalah perayaan penting bagi masyarakat Tionghoa di seluruh dunia. Perayaan ini menandai awal tahun baru dalam kalender lunar dan biasanya dirayakan dengan berbagai tradisi dan ritual yang kaya makna.

Salah satu tradisi yang paling dikenal adalah pemberian angpao merah, yang merupakan amplop berwarna merah berisi uang. Angpao ini melambangkan harapan, keberuntungan, dan rezeki untuk tahun yang akan datang.

Warna merah dalam budaya Tionghoa memiliki makna yang sangat penting. Merah dianggap sebagai simbol keberuntungan dan kesejahteraan. Tradisi ini berasal dari legenda tentang makhluk bernama Nian, yang konon muncul pada malam tahun baru dan mengganggu masyarakat. Untuk mengusir Nian, orang-orang menggunakan warna merah, yang diyakini dapat menakut-nakuti makhluk jahat tersebut. Oleh karena itu, selama perayaan Imlek, rumah dihias dengan dekorasi merah, dan masyarakat mengenakan pakaian berwarna merah.

Pemberian angpao merah biasanya dilakukan oleh orang yang lebih tua kepada yang lebih muda, seperti anak-anak dan kerabat yang belum menikah. Angpao ini tidak hanya berisi uang, tetapi juga merupakan simbol harapan baik dan doa untuk masa depan yang lebih baik. Dalam tradisi, ada beberapa aturan yang harus diperhatikan saat memberikan angpao, seperti menghindari angka 4, yang dianggap membawa sial, dan lebih memilih angka 8, yang dipercaya mendatangkan keberuntungan.

Selain angpao, perayaan Imlek juga diwarnai dengan berbagai hidangan khas yang memiliki makna simbolis. Misalnya, kue lapis yang melambangkan rezeki berlapis, dan mie panjang umur yang melambangkan doa untuk umur panjang. Masyarakat juga melakukan bersih-bersih rumah menjelang Imlek untuk menghilangkan segala keburukan dan membuka jalan bagi keberuntungan yang baru.

Secara keseluruhan, Imlek dan tradisi angpao merah mencerminkan harapan akan keberuntungan, kebahagiaan, dan kesejahteraan di tahun yang baru. Perayaan ini bukan hanya sekadar ritual, tetapi juga merupakan momen untuk berkumpul bersama keluarga, berbagi kebahagiaan, dan merayakan tradisi yang telah diwariskan dari generasi ke generasi.

Dengan semangat positif dan harapan yang tinggi, masyarakat Tionghoa menyambut tahun baru dengan penuh suka cita. Iarapan akan keberuntungan, kebahagiaan, dan kesejahteraan di tahun yang baru.

Perayaan ini bukan hanya sekadar ritual, tetapi juga merupakan momen untuk berkumpul bersama keluarga, berbagi kebahagiaan, dan merayakan tradisi yang telah diwariskan dari generasi ke generasi. Dengan semangat positif dan harapan yang tinggi, masyarakat Tionghoa menyambut tahun baru dengan penuh suka cita. (*)

Exit mobile version