KABUPATEN TANGERANG | BD — Pengurus DKM Nurul Ulum dan Nurul Ulum Center (NUC) menggelar Pesta Umat di Taman Al Barokah Lingkup Masjid Nurul Ulum, Jalan Garuda – Kasuari Raya, PWS Tigaraksa, Desa Margasari, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Sabtu, 30 Desember 2022.
Panitia menyiapkan 250 paket sembako murah dan hadiah modal usaha bagi juara 1 lomba stand.
Acara tampak semarak dengan keterlibatan warga yang mengikuti lomba stad, dengan menjajakan produknya masing-masing, seperti cemilan, roti, soto ayam, sari buah belimbing wuluh, bakso goreng, salad buah, sendal, baju, susu kedelai, hingga bakso dan lainnya.
“Warga bisa membeli dengan uang langsung, atau kupon yang diberikan dari pembelian paket sembako murah dari panitia,” ujar Ketua DKM Nurul Ulum, Djarnianto, usai membuka acara.
Lanjut Djarnianto, panitia juga menyediakan 250 paket sembako murah yang berisi paket beras 3 liter, minyak 1 liter dan mie 2 bungkus. “Warga bisa membeli paket sembako dengan kupon yang sudah diberikan. Harga per paket Rp 50 ribu, tapi didiskon Rp 10 ribu dengan kupon. Selain dapat paket sembako juga dapat voucher belanja Rp 10 ribu. Vouchet ini bisa digunakan untuk membeli dagangan di stand-stand,” ujar pria pensiunan pegawai swasta ini.
Sejatinya, kata Djarnianto, acara yang dihelat hingga Sabtu malam pukul 22.00 WIB ini, untuk mengajak warga mengisi waktu libur atau akhir pekan dengan kegiatan yang lebih positif. Apalagi menurutnya, malam ini bertepatan dengan malam pergantian tahun masehi 2022 ke 2023, yang kadang dikenal dengan kegiatan hura-hura.
“Lewat Pesta Umat ini banyak manfaat yang dirasakan warga, mulai dari paket sembako murah, mendorong kreatifitas warga untuk berniaga dengan produk mereka sendiri. Acara perdana ini melibatkan 03 RT yakni RT02, 03, dan 08 di RW 02. Tentunya kami ingin kegiatan yang lebih islami, maka kami menggandeng anak muda yang terlibat aktif sebagai panitia acara,” jelasnya.
Nanda M. Iksan selaku Ketua Panitia Pesta Umat menambahkan, ada 20 stand yang mengisi kegiatan bazaar Pesta Umat ini. Namun yang mengikuti lomba stand hanya 10 stand saja. Sementara sisanya merupakan stand dari para pemuda yang juga panitia.
“Ada juga stand untuk kopi gratis. Alhamdulillah, warga antusias dan tertib dalam mengantre saat membeli di stand bazaar, termasuk paket sembako murah,” terang.
“Secara umum banyak juga event di dalam Pesta Umat ini seperti qasidah, hadrah, tahfidz, sambung ayat dan lainnya. Jadi dari anak-anak sampai orang dewasa ikut merasakan kemeriahannya. Ada juga lomba stand hadiahnya Rp 300 ribu untuk modal usaha dan mendapatkan pelatihan bisnis online gratis,” tandasnya.
Salah satu penjual makanan steamboat dari Gang Garuda 2, Fitri mengatakan, banyak yang tertarik dengan steamboat produknya. Pihaknya berharap acara seperti ini bisa diadakan minimal setahun sekali. “Alhamdulillah, banyak yang suka sampai refiil, lagi” jelasnya.
Sementara itu, Sekretaris DKM Nurul Ulum, Ustadz Wahyu menambahkan, melalui Pesta Umat ini juga mengedukasi masyarakat untuk membeli atau berbelanja di tetangganya. Sehingga satu warga dan warga lainnya saling menguatkan. “Kebiasaan untuk berbelanja di tetangga ini perlu dilatih,” imbuhnya.
Selain itu, pada acara ini juga ada stand sedekah buku, yakni buku-buku warga yang tidak digunakan disedekahkan dan akan dijual dan hasilnya disedekahkan ke masjid.
“Bahkan voucer untuk membeli produk di stand-stand, yang diberikan usai membeli paket sembako, akan dibayar oleh panitia yang kemudian uangnya akan masuk ke NUC,” tandasnya. Diketahui, NUC turut berperan aktif dalam kegiatan ini melalui NUC Mart dan Baitul Mall. (Ril/Red)
Tidak ada komentar