Harga Beras di Wilayah Munjul dan Labuan Pandeglang Mengalami Penurunan

waktu baca 2 menit
Sabtu, 9 Mar 2024 11:13 0 13 Patricia Pawestri

PANDEGLANG | BD – Penurunan harga beras di wilayah Kabupaten Pandeglang mulai merata.  Di antaranya di Pasar Labuan dan Munjul, Kabupaten Pandeglang, harga beras kualitas premium menjadi Rp13.000 per kilogram, medium Rp12.000 per kilogram, dan beras kualitas biasa Rp10.500. Sebelumnya, harga beras pada beberapa minggu terakhir sempat mencapai Rp18 ribu per kilogram.

Salah satu pedagang beras di Pasar Labuan, Amad, mengatakan turunnya harga beras saat ini juga memberikan kesempatan pada pembeli untuk menambah jumlah beras yang dibeli. Sehingga omset penjualan ikut naik. Amad mengatakan jumlah pembeli pun semakin bertambah banyak sejak turunnya harga beras.

“Ya, ada kenaikan sedikit penjualannya dibandingkan kemarin-kemarin. Pas harga beras naik, saya tidak bisa menutup pengeluaran karena tidak untung. Pusing, Pak,” kata Amad, Jumat (8/3/2024).

Amad juga berharap pemerintah bisa terus menurunkan harga beras menjelang bulan Ramadan.

“Semoga bisa turun lagi. Biar kami, para pedagang, juga tidak kesulitan menjual dagangan kami. Semoga pemerintah punya strategi,” tuturnya.

Hal yang sama dikatakan oleh pedagang di Pasar Munjul, Jahrudin, dalam beberapa hari ini penjualannya kembali meningkat dari sebelumnya.

“Kalau penjualan, normal sih belum, tapi dibandingkan sewaktu harga naik saat ini kondisinya sudah lebih baik. Pembeli juga sudah mulai ramai lagi,” tuturnya.

Warga Kecamatan Labuan, Masnah, mengatakan, turunnya harga beras tersebut sangat membantu karena ia bisa membeli beras lebih banyak untuk persiapan Ramadan.

“Kita bersyukur menjelang Ramadan harga beras mengalami penurunan. Mudah-mudahan Ramadan juga bisa menurun kembali harga beras, karena kebutuhan kita juga bukan hanya beras saja, tapi kebutuhan pokok yang lain juga,” ujarnya.(Iman)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Unggulan

LAINNYA