BANDUNG | BD — Telkom University kembali menggelar PR Practitioners’ Talk series ke-2, Jumat, 2 Desember 2022.
Pada sesi kali ini, selain Martha Tri Lestari, Hadi Purnama dan Dama Satriand sebagai Team Teaching Humas Digital 2, juga menghadirkan Owner Tmade & The wedding labs Khantia Ridwan Dirgantara.
Khantia yang juga Pengurus BPC Perhumas Bandung bidang PKM dan Event berbagi ilmu dan pengalamannya menjadi Praktisi PR sekaligus menjadi Event Planner. Materi yang ia paparkan berjudul “PR & Startup in Digital Era”.
Dalam paparannya, Khantia memberikan insight tentang bagaimana membangun bisnisnya . “Tmade Circle” menjadi pijakan dalam mengawali bisnisnya.
Startup yang dimiliki oleh Khantia ini menjual produk berupa artisan gift yang bisa digunakan untuk personal gift, wedding hingga coporation. Dia memaparkan tentang bagaimana membangun branding dalam melakukan lauching produk.
Menurutnya, penting melakukan collaboration dalam me-lauching produk. Publik internal menjadi pihak pertama yang harus bisa bekerja sama dalam membangun brand awareness. Selain pihak internal, pengusaha bisa melakukan collaboration bersama KOL / influencer yang selaras pada bidang usahanya. Hal ini akan berdampak pada brand, baik itu brand awareness hingga sales.
“Selain collaboration kita perlu memperhatikan 3G (Good Campaign, Good Content, Good Deliever) dalam me-lauching produk,” ujarnya.
3G menjadi sebuah kesatuan untuk memaksimalkan owned media. Bila campain tidak terlaksana dengan baik maka terdapat “miss” pada isi konten hingga bagaimana konten itu didistribusikan.
Bahkan Khantia pun membagikan contoh campain yang telah dipraktikkan pada bisnisnya. Banyak insight bahkan ilmu baru yang bisa didapat dalam kegiatan ini. Dengan harapan memberikan gambaran berupa insight baru yang mahasiswa dapat sebagi bekal dunia kerja nanti. (Ril)