TANGERANG | BD – Desa Caringin di Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang, telah diakui sebagai desa ramah perempuan serta peduli terhadap anak dan pendidikan. Desa ini berhasil meraih juara dalam Lomba Inovasi Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak (DRPPA) tingkat provinsi dan diharapkan dapat masuk dalam tiga besar di tingkat nasional.
“Ini adalah momen yang sangat berarti karena ada penilaian dari Kementerian Desa terhadap desa-desa yang inovatif. Hari ini, Desa Caringin menjadi salah satu yang dinilai dalam lomba inovasi ini,” kata Wakil Bupati Tangerang, Intan Nurul Hikmah, saat menghadiri proses penilaian Lomba Inovasi DRPPA yang diselenggarakan oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT).
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari Pemerintah Kabupaten Tangerang, yang berkomitmen untuk mendorong pembangunan desa yang inklusif dan mendukung perempuan serta anak-anak. Penilaian ini dihadiri oleh tim dari Kemendes PDTT, pendamping dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Tangerang, serta perwakilan dari Dinas Provinsi Banten.
“Saya hadir untuk memberikan dukungan langsung dan berharap Desa Caringin dapat meraih prestasi di tingkat nasional,” ujar Wabup Intan.
Ia menekankan bahwa Pemkab Tangerang akan terus memberikan perhatian serius terhadap pembangunan desa yang berkeadilan gender dan mendukung kelompok rentan, terutama perempuan dan anak. Pihaknya juga berkomitmen untuk mendampingi desa-desa lain agar dapat mengikuti jejak Desa Caringin.
Kepala Dinas DP3A Kabupaten Tangerang, Asep Suherman, menambahkan bahwa keberhasilan Desa Caringin dalam penilaian nasional bukan hanya membanggakan, tetapi juga menunjukkan bahwa program DRPPA telah berjalan dengan baik di Kabupaten Tangerang.
“Alhamdulillah, semua OPD terkait di Kabupaten Tangerang telah memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan program DRPPA ini. Desa Caringin sebelumnya telah meraih kemenangan di tingkat provinsi, dan kami berharap bisa masuk ke tiga besar di tingkat nasional,” ungkap Asep.
Ia juga menegaskan bahwa komitmen Pemkab Tangerang, termasuk Bupati dan Wakil Bupati, terhadap DRPPA tidak hanya sebatas dukungan administratif, tetapi juga dalam bentuk pendampingan, fasilitasi program, serta penguatan kapasitas kelembagaan desa.
“DRPPA ini bukan hanya sekadar lomba, tetapi merupakan upaya jangka panjang untuk memastikan desa-desa di Kabupaten Tangerang mampu melindungi hak-hak perempuan dan anak, memberikan ruang partisipasi yang adil, serta menciptakan lingkungan desa yang aman dan mendukung perkembangan anak,” tambahnya.
Lomba Inovasi Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak ini bertujuan untuk mendorong partisipasi pemerintah desa dan masyarakat dalam mengintegrasikan perspektif gender dan perlindungan anak ke dalam kebijakan serta program pembangunan desa. (*)
Tidak ada komentar