Site icon BantenDaily

Pemkab Tangerang Genjot Capaian Sanitasi Aman di wilayah Pesisir Tangerang

Penjabat Bupati Tangerang Andi Ony saat meninjau sambungan langganan (SL) baru Perumdam Tirta Kerta Raharja di Kampung Garapan Baru, Desa Tanjung Pasir, Teluknaga, Rabu, 22 November 2023. (Foto : Istimewa)

KABUPATEN TANGERANG | BD — Melalui Perumdam Tirta Kerta Raharja (Perumdam TKR) Kabupaten Tangerang, Pemerintah Kabupaten Tangerang mempercepat layanan air bersih perpipaan untuk mencapai target pemerintah pusat.

Percepatan layanan tersebut terutama menyasar kelompok masyarakat berpenghasilan rendah (MBR), salah satunya di Kampung Garapan Baru, Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Teluknaga.

Saat ini, masyarakat yang mayoritas berprofesi sebagai nelayan tersebut sudah 170 kepala keluarga (KK) dari 250 KK yang menikmati layanan air bersih Perumdam TKR di lokasi tersebut.

“Kami sangat mengapresiasi Perumdam Tirta Kerta Raharja Kabupaten Tangerang yang mempercepat layanan air bersih perpipaan di lokasi ini,” ujar Penjabat Bupati Tangerang Andi Ony saat berkunjung ke kampung yang berlokasi di pesisir Utara Tangerang tersebut, Rabu, 22 November 2023.

Percepatan layanan air bersih tersebut ditekankan Andi sangat penting untuk menurunkan angka stunting di Kabupaten Tangerang, sebab kata Andi, air bersih sangat erat kaitannya dengan sanitasi aman dan Stunting.

“Terlebih Perumdam TKR ini menyasar kelompok masyarakat berpenghasilan rendah yang potensial menjadi keluarga yang berpotensi ada kasus Stunting,” katanya.

Pj Bupati juga berharap, Perumdam TKR terus melakukan perluasan layanan untuk masyarakat berpenghasilan rendah di wilayah lainnya, sehingga dengan sanitasi aman, kemiskinan ekstrem di Kabupaten Tangerang pun perlahan-lahan teratasi, karena derajat kesehatan masyarakatnya yang meningkat.

“Tentunya untuk masyarakat berpenghasilan rendah ini, Perumdam TKR memberikan promo khusus yaitu potongan biaya untuk sambungan langsung baru sebesar 50 persen, bahkan kami akan pertimbangan khusus untuk masyarakat miskin bisa digratiskan,” katanya.

Hadirnya layanan air perpipaan di wilayah tersebut disambut antusias warga, karena kini mereka tak lagi kesulitan air bersih.

“Terima kasih Pak Bupati, sekarang kami sudah tidak mandi dengan air asin lagi sejak ada air dari Perumdam Tirta Kerta Raharja,” ujar Saroh, 41 tahun, warga setempat.

Pj Bupati pun wajahnya tampak berseri-seri menyaksikan kebahagian warga tersebut.

“Jangan berterimakasih kepada saya saja, berterimakasih juga kepada Perumdam Tirta Kerta Raharja yang sudah bekerja keras dalam menyediakan jaringan perpipaan air bersih hingga sampai di sini,” ujar Pj Bupati dengan suara lembut.

“Iya Pak, sekarang kami sudah tidak kesulitan air bersih lagi,” timpal Anah, 40 tahun, yang wajahnya juga tampak berseri-seri.

Sementara Direktur Utama Perumdam TKR Sofyan Sapar mengatakan, hadirnya layanan air bersih perpipaan di lokasi tersebut sebagai wujud komitmen Perumdam TKR dalam pengentasan kemiskinan ekstrem di Kabupaten Tangerang.

Menurutnya, sanitasi yang aman berkontribusi positif terhadap meningkatnya derajat kesehatan masyarakat, yang secara langsung dapat meningkatkan harapan hidup dan mencegah stunting.

“Perumdam TKR berkomitmen dalam pengentasan kemiskinan ekstrem dan juga percepatan layanan air bersih kepada masyarakat, sebagaimana yang diintruksikan oleh Presiden,” ujarnya.

Sofyan juga mengatakan, akses air minum dan sanitasi aman adalah salah satu tujuan pembangunan berkelanjutan (SDG’S).

“Sebagai BUMD penyedia layanan air minum perpipaan di Kabupaten Tangerang, kami berupaya terus melakukan percepatan pelayanan kepada masyarakat dengan promo akhir tahun untuk sambungan langganan baru,” ujar Sofyan.

Promo berupa diskon 50 persen tersebut berlaku dari 1 November 2023 sampai 31 Desember 2023 di area layanan Perumda TKR yang telah dilintasi perpipaan, kecuali wilayah 2 Kota Tangerang, wilayah 3 Kota Tangerang, wilayah BSD, cabang Citra Raya, dan cabang Gading Serpong.

Dengan adanya promo tersebut, Sofyan berharap masyarakat yang saat ini belum menjadi pelanggan, bisa memanfaatkan program tersebut.

“Tantangan yang kita hadapi saat ini adalah  upaya menurunkan stunting, kami berharap dengan tersedia layanan air bersih, keluarga yang beresiko stunting, bisa terhindar, karena adanya sanitasi yang baik,” pungkasnya.

Untuk diketahui, masyarakat di Kampung Garapan Baru tersebut mayoritas berprofesi sebagai nelayan dengan jumlah sekitar 450 kepala keluarga. Saat ini sudah terlayani 170 KK dari 250 KK yang telah mendaftar. Warga mendapatkan keringanan biaya pemasangan baru dari yang semestinya Rp.1,2 juta menjadi hanya Rp.600.000.

Program untuk masyarakat di lokasi tersebut turut difasilitasi Persatuan Wartawan Indonesia Kabupaten Tangerang sebagai upaya membantu masyarakat yang memang sangat membutuhkan air bersih.

“Layanan air bersih ini salah satu kebutuhan dasar yang memang perlu kami fasilitasi, karena kami berharap masyarakat tidak lagi kesulitan air bersih dengan adanya layanan air perpipaan Perumdam TKR,” ujar Ketua PWI Kabupaten Tangerang Sri Mulyo. (Tim)

Exit mobile version