Peringati Hari Lahir Pancasila, Wagub Dimyati Natakusumah Buka Turnamen Catur se-Banten 2025

waktu baca 2 menit
Senin, 2 Jun 2025 08:41 28 Nazwa

BANTEN | BD – Wakil Gubernur Banten, A. Dimyati Natakusumah, menekankan bahwa permainan catur mengajarkan pentingnya memilih langkah awal yang tepat untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Ia menjelaskan bahwa setiap langkah yang diambil harus direncanakan dan dipikirkan dengan seksama agar dapat melanjutkan langkah-langkah berikutnya dengan efektif.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Dimyati saat membuka Open Turnamen Catur Master dan Non Master Piala Ketua Pemuda Pancasila Banten, yang diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Lahir Pancasila. Acara ini berlangsung di Sekretariat Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila Provinsi Banten, yang berlokasi di Sumur Pecung, Kecamatan Serang, Kota Serang, pada hari Minggu, 1 Juni 2025.

“Filosofi dalam permainan catur menunjukkan bahwa langkah awal sangat krusial. Jika kita mengambil langkah yang salah, kita harus siap menghadapi konsekuensi berupa kerugian dan kegagalan di langkah-langkah selanjutnya,” tegas Dimyati.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa permainan catur juga mengajarkan nilai-nilai penting seperti saling menjaga, kekompakan, dan kebersamaan untuk mencapai tujuan bersama, yaitu meraih kemenangan. “Catur mengajarkan kita untuk memiliki langkah yang strategis, kesabaran, persatuan, dan saling asah, asih, dan asuh. Itulah esensi dari filosofi permainan ini,” tambahnya.

Dimyati juga menekankan bahwa dalam permainan catur, diperlukan perencanaan yang matang, kesabaran, serta penghormatan terhadap setiap proses yang dilalui.

Dalam kesempatan tersebut, Dimyati memberikan apresiasi kepada open turnamen catur yang diikuti oleh ratusan peserta dari kategori non master maupun master. “Melalui kegiatan ini, kita dapat menjalin silaturahmi. Permainan catur dapat dimainkan kapan saja, di mana saja, dan dengan siapa saja,” imbuhnya.

Di tempat yang sama, Ketua Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila Banten, Johan Arifin Muba, menambahkan bahwa acara ini diikuti oleh 250 peserta dari kategori non master dan 50 peserta dari kategori master. Ia berharap kegiatan ini dapat menjadi sarana untuk mempererat tali silaturahmi di antara semua peserta. (*)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    LAINNYA