Puluhan Warga Pandeglang Operasi Katarak Gratis di Klinik Mata Utama Saruni
Warga Pandeglang yang menderita katarak dapat mendaftarkan diri untuk operasi gratis di Klinik Mata Saruni. (Foto: Istimewa)PANDEGLANG | BD — Sedikitnya 40 warga Pandeglang mendapatkan pengobatan mata gratis oleh tim dokter Klinik Mata Utama Saruni Kabupaten Pandeglang yang bekerjasama dengan PT Erlangga Edi Laboratories (Erela).
Ketua Pelaksana Kegiatan Operasi Mata Katarak pada bakti sosial tersebut, dr. Barriu Hafidh Pramono Sp.M mengatakan, kegiatan ini dilakukan sebagai upaya untuk mengurangi angka kebutaan akibat katarak bagi masyarakat di Kabupaten Pandeglang.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada PT Erela yang sudah mau bekerjasama dalam kegiatan ini,” katanya, Sabtu, 27 Januari 2024.
Menurutnya, Klinik Utama Mata Saruni tidak hanya kali ini saja menggelar kegiatan bakti sosial tersebut. Melainkan, sudah banyak kegiatan yang dilaksanakan. Bahkan, klinik yang beralamat di Jalan Raya Labuan – Pandeglang No.02, Sukaratu, Kecamatan Majasari, Kabupaten Pandeglang tersebut juga sudah menerapkan pelayanan menggunakan BPJS atau bantuan yang dialokasikan dari Baznas.
“Kami sudah menerapkan pelayanan yang bisa mendaftar menggunakan BPJS atau yang tidak tercover BPJS bisa melalui Baznas,” katanya.
Sementara itu, perwakilan PT. Erela, dr. Andriani T. Larosa mengapresiasi atas langkah dari Klinik Utama Mata Saruni dalam menggelar kegiatan Baksos tersebut. Dia menyebut, antusiasme masyarakat begitu tinggi untuk hadir di kegiatan tersebut.
“Masyarakat yang hadir untuk ikut operasi mata begitu banyak, karena memang dari klinik sudah ada info ke kita bakal ada kegiatan baksos,” katanya.
Menurut dia, selama 59 tahun PT. Erela bergerak di bidang kegiatan bakti sosial. Yang mana, dana tanggungjawab sosial perusahaan (CSR) perusahaan tersebut salurkan untuk mengcover pasien yang tidak terdaftar pada peserta BPJS.
“Sudah hampir kurang lebih 59 tahun kami fokus di kegiatan bakti sosial khususnya di bidang kesehatan. Dimana CSR kami salurkan untuk membantu pasien-pasien yang memang tidak masuk ke peserta BPJS,” katanya.
Sementara itu, Kepala Bidang Yankes pada Dinas Kesehatan Kabupaten Pandeglang Samsudin mengapresiasi langkah konkret yang dilakukan oleh Klinik Utama Mata Saruni. Soalnya, dengan adanya kegiatan tersebut dinilai membantu mengurangi angka kebutaan akibat katarak di Kabupaten Pandeglang.
“Sangat membantu masyarakat Kabupaten Pandeglang apalagi ini menjadi salah satu tempat kesehatan yang bisa begitu representatif,” katanya.(Iman)
Tidak ada komentar