KOTA TANGERANG | BD — Dinas Pendidikan Kota Tangerang menargetkan sebanyak 50 Sekolah Dasar Negeri (SDN) bakal digabungkan atau sistem merger.
“Tahun ini ditargetkan merger 50 sekolah,” ujar Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangerang Jamaludin, Minggu 13 Maret 2022.
Dia menyebutkan, sebanyak 50 sekolah telah dimerger pada tahun 2021 lalu. “Sehingga jumlah sekolah akan menyusut hingga sekitar 250 sekolah dari sebelumnya sebanyak 338 sekolah berbeda,” jelasnya.
Jamaludin menjelaskan, penggabungan atau merger SDN yang letak bangunannya berdampingan dalam satu kompleks. Contohnya, SDN Sudimara 1, Kecamatan Ciledug. Sebelumnya, di kompleks tersebut berdiri tiga sekolah berbeda.
Langkah merger ditempuh sebagai peningkatan sistem pembelajaran dan pengelolaan sekolah, agar lebih efektif dan effisien, karena dipimpin langsung satu kepala sekolah.
“Sehingga dapat menghindari persaingan antarkepala sekolah jika berada di satu kompleks yang berdampak buruk pada iklim proses belajar mengajar,” ujar Jamaluddin.
Terlebih ada sekolah yang kekurangan murid, dan sebaliknya kelebihan siswa. Sehingga pemerintah memutuskan menggabungkan sekolah yang lokasinya berdekatan.
“Meski jumlah siswa menjadi lebih banyak, namun dapat manfaatkan seluruh fasilitas sekolah,” ungkap Jamaluddin. (TD/Sin)
Tidak ada komentar