OPINI | BD — Pendidik atau guru memiliki peranan yang sangat penting untuk mencetak generasi islami. Proses pembelajaran perlu dilakukan dengan sadar dan sabar untuk membina jasmani dan mentalitas, ruhani siswa.
Guru harus menjadi teladan bagi siswa sebagaimana Rasulullah SAW menjadi teladan bagi para sahabat dan umat, sebagaimana Allah berfirman dalam surat Al Ahzab ayat 21 yang artinya Sesungguhnya dalam diri Rasulullah terdapat keteladanan yang baik.
Untuk dapat mewujudkan keteladanan seorang pendidik, ada beberapa hal yang harus digarisbawahi, di antaranya :
1. Pendidik harus memiliki tujuan dalam proses pengajaran dan pembiasaan yang baik sehingga mengarah kepada karakter. Sebagaimana Mustafa Alghulayani seorang ulama Libanon berkata “Didalam proses membentuk karakter pendidik harus menyiapkan bekal keteladanan, bekal keilmuan pengajaran dan proses yang baik sehingga akan membentuk pola pembiasaan.”
2. Pendidik harus mempunyai persiapan materi yang bervariasi sehingga tidak menjenuhkan peserta didik.
3. Pendidik memiliki strategi dalam hal memberikan motivasi dan kebaikan. Sebagaimana tokoh Pendidikan di Indonesia Ki Hajar Dewantoro : Ingarso Sung Tulodo, Ing Madyo Mangun Karso, Tutwuri Handayani, di depan seorang pendidik di depan harus mampu memberi keteladanan, di tengah pendidik harus bisa memberi semangat dan di belakang harus bisa mejadi motivator bagi peserta didik.
Menjadi pendidik seperti cermin bagi murid, meneladani Rasulullah SAW tentunya menjadi pilihan utama. Semoga kita bisa mendidik dan mencerdaskan keluarga dan anak- anak bangsa dengan baik dan benar, aamiin. Wallahu A’lam bishawab.
Penulis : Dr. Zulkifli, MA
Seorang pendidik di Tangerang. (Red)
Tidak ada komentar