Dampak Positif Universitas Telkom dalam Mendukung Usaha Mikro

waktu baca 2 menit
Sabtu, 7 Des 2024 08:04 0 8 Redaksi

.KAMPUS | BD — Universitas Telkom, melalui program inovatif yang dijalankannya, telah berhasil memberikan kontribusi yang berarti bagi keberlanjutan dua usaha mikro, yaitu Lunar Interactive dan Handai Kopi. Pendampingan yang diberikan berfokus pada penerapan teknologi dan manajemen yang efektif.

Tantangan yang Dihadapi oleh Usaha Mikro

Program ini dirancang untuk menjawab berbagai permasalahan yang kerap dihadapi oleh Industri Rumah Tangga-Usaha Mikro (IRT-UM), seperti kurangnya modal, keterbatasan dalam teknologi, masalah legalitas, dan kesulitan dalam mengakses pasar.

Transformasi Usaha Lunar Interactive dan Handai Kopi

Lunar Interactive, yang merupakan startup di bidang teknologi pendidikan, menunjukkan perbaikan yang signifikan dalam kinerjanya dengan penurunan jumlah bug aplikasi dari lebih dari 20% menjadi kurang dari 5%. Selain itu, proses pendaftaran paten dan hak cipta telah memberikan legalitas yang memperkuat kepercayaan dari para mitra dan pengguna. Program ini juga berhasil membuka akses pasar bagi Lunar, yang memungkinkan mereka untuk menggelar roadshow di enam sekolah di Bandung.

Di sisi lain, Handai Kopi, sebuah usaha minuman kopi rumahan, mampu meningkatkan kapasitas produksinya hingga dua kali lipat, mencapai sekitar 80 liter setiap bulannya. Dengan dukungan dari program, Handai Kopi kini telah mendapatkan sertifikasi barista, dan saat ini sedang mengajukan sertifikasi Halal serta BPOM. Ini membuka peluang yang lebih besar untuk menjangkau pasar formal. Omzet mereka juga meningkat, dengan harapan dapat mencapai Rp8 juta per bulan.

Pendekatan yang Berfokus pada Kebutuhan

Program ini menerapkan analisis kebutuhan yang spesifik untuk masing-masing mitra, pelatihan teknis, penguatan aspek legalitas, serta evaluasi berbasis indikator kinerja utama. “Pendekatan yang berfokus pada kebutuhan ini memfasilitasi solusi yang tepat dan relevan dengan tantangan yang dihadapi oleh setiap mitra usaha,” tutur Heppy Millanyani, ketua tim pelaksana dari Universitas Telkom, dalam pernyataan yang dirilis pada Sabtu, 7 Desember 2024.

Rekomendasi dan Implikasi yang Lebih Luas

Inisiatif pendampingan ini menunjukkan bahwa kombinasi antara teknologi, inovasi, dan manajemen dapat menjadi solusi untuk memperkuat daya saing usaha mikro. Universitas Telkom mendorong agar model ini diterapkan lebih luas untuk memberdayakan IRT-UM lainnya di seluruh Indonesia. Keberhasilan program ini juga menyoroti potensi sektor IRT-UM sebagai pendorong utama dalam menciptakan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. (*)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    LAINNYA