Hari Bhayangkara ke-79: Polda Banten Soroti Netralitas, Pelayanan Humanis, dan Ketahanan Pangan

waktu baca 3 menit
Selasa, 1 Jul 2025 15:42 12 Nazwa

SERANG | BD – Polda Banten mengadakan upacara untuk merayakan Hari Bhayangkara ke-79, yang berlangsung di Alun-alun Barat Kota Serang pada Selasa, 1 Juli 2025. Peringatan tahun ini mengangkat tema “Polri untuk Masyarakat”, yang memiliki makna mendalam dan berfungsi sebagai pedoman bagi seluruh anggota kepolisian dalam melaksanakan tugas dan pengabdian mereka kepada masyarakat.

Acara tersebut dipimpin oleh Kapolda Banten, Irjen Pol Suyudi Ario Seto, dan dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Gubernur Banten Andra Soni, Wakapolda Banten Brigjen Pol H. Hengki, Danrem 064/Maulana Yusuf Brigjen TNI Andrian Susanto, Wakajati Banten Yuliana Sagala, Ketua DPRD Provinsi Banten Fahmi Hakim, serta Pejabat Utama (PJU) Polda Banten dan Purnawirawan Polri.

Dalam sambutannya, Irjen Pol Suyudi Ario Seto menekankan bahwa Polda Banten telah berhasil melewati fase penting dalam perjalanan demokrasi, yaitu Pemilu dan Pilkada Serentak 2024–2025. Ia menyatakan, “Kita telah melalui fase krusial dalam perjalanan demokrasi bangsa, yaitu Pemilu dan Pilkada Serentak tahun 2024–2025, serta pengamanan arus mudik dan balik Idul Fitri 1446 H. Saya mengapresiasi setinggi-tingginya atas profesionalisme dan dedikasi seluruh personel Polri, khususnya Polda Banten, yang telah mengawal tahapan demokrasi dengan aman, tertib, damai, serta pengamanan arus mudik dan balik yang berjalan lancar berkat koordinasi erat antar instansi dan partisipasi aktif masyarakat.”

Selama acara tersebut, juga diberikan penghargaan Bintang Bhayangkara Nararya kepada tiga personel yang telah menunjukkan integritas, loyalitas, dan kontribusi positif dalam mendukung tugas-tugas kepolisian. Ketiga personel yang menerima penghargaan tersebut adalah:

  1. AKBP Andi Suwandi
  2. AKP Hery Wiyono
  3. Bripka Imam Bachtiar

Lebih lanjut, Suyudi menjelaskan bahwa Polri berkomitmen untuk mendukung program ketahanan pangan pemerintah sebagai bagian dari upaya membangun ketahanan nasional. “Di berbagai wilayah, jajaran Polri telah bekerja sama dengan Kementerian Pertanian dan kelompok tani dalam penyediaan benih, pupuk, serta pendampingan petani. Selain itu, berbagai program sosial seperti pendirian balai pelatihan keterampilan, pemberdayaan masyarakat, serta edukasi hukum dan literasi digital juga terus digalakkan sebagai bentuk keberpihakan Polri terhadap masyarakat,” jelasnya.

Kapolda Banten juga menekankan kepada seluruh personel Polda Banten untuk selalu:

  1. Menjaga netralitas dalam setiap dinamika politik.
  2. Menghindari penyalahgunaan wewenang dan kekuasaan.
  3. Memberikan pelayanan yang cepat, tepat, dan humanis.
  4. Menjunjung tinggi etika serta nilai-nilai kemanusiaan dalam setiap tindakan.
  5. Mengembangkan kemampuan diri dan organisasi agar dapat beradaptasi dengan perubahan zaman.

Kapolda Banten menegaskan pentingnya memperkuat sinergi antara Polri dengan berbagai pihak. “Kita harus terus memperkuat sinergi dengan pemerintah daerah, TNI, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan seluruh elemen bangsa, karena menjaga keamanan bukan hanya tugas Polri, tetapi merupakan tanggung jawab kita bersama,” tegasnya.

Di akhir sambutannya, Kapolda Banten mengajak seluruh personel Polri untuk menjadikan peringatan Hari Bhayangkara ke-79 sebagai momentum untuk refleksi, evaluasi, dan motivasi dalam memperbaiki diri, memperkuat integritas, serta meningkatkan kinerja. “Mari kita jadikan peringatan Hari Bhayangkara ke-79 ini sebagai refleksi, evaluasi, dan motivasi untuk terus memperbaiki diri, memperkuat integritas, dan meningkatkan kinerja. Mari kita wujudkan Polri yang semakin profesional, dicintai rakyat, dan berkontribusi nyata dalam membangun Indonesia Maju,” tutup Kapolda Banten dengan penuh semangat. (*)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    LAINNYA