Pelatihan Jurnalistik KPA Tangerang: Bekali Relawan Produksi Konten Edukatif HIV/AIDS
Suasana Pelatihan Jurnalistik KPA Kabupaten Tangerang saat penyampaian materi oleh narasumber. (Foto: Ist)TANGERANG | BD – Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Tangerang berhasil menyelenggarakan Pelatihan Jurnalistik untuk Menjadi Kontributor Media pada Sabtu, 9 Agustus 2025. Acara ini berlangsung di Kantor Sekretariat KPA Kabupaten Tangerang, yang terletak di Jl. Siswa Dalam No. 1, Sukaasih, Tangerang, dengan suasana penuh semangat dari para peserta sepanjang hari.
Pelatihan dimulai pada pukul 08.30 dan berakhir sekitar pukul 15.30 WIB, dirancang untuk meningkatkan keterampilan relawan, mitra komunitas, dan penggiat program dalam memproduksi konten media yang edukatif dan inspiratif. Fokus utama dari kegiatan ini adalah mendukung upaya pencegahan dan penanggulangan HIV dan AIDS melalui penyampaian informasi yang akurat, berimbang, dan beretika.
Sebanyak 20 peserta hadir mewakili berbagai organisasi dan komunitas, termasuk Jaringan Indonesia Positif (JIP) Kabupaten Tangerang, Ikatan Perempuan Positif Indonesia (IPPI) Kabupaten Tangerang, Relawan Peduli Kesehatan Reproduksi dan HIV AIDS, Generasi Berencana (Genre) Kabupaten Tangerang, mahasiswa, Yayasan Cita Adaru Bersama, Yayasan Bina Muda Gemilang, KDS Bougenville Sehati, Forum Komunikasi Peduli HIV Tangerang Bersatu (FKPTB), serta POKJA Wartawan Tangerang. Dalam pelatihan ini, mereka dilatih untuk membuat berita, artikel, dokumentasi visual, dan konten media sosial yang memenuhi standar jurnalistik, termasuk validitas data, akurasi informasi, keberimbangan sudut pandang, dan etika penulisan.
Para peserta Pelatihan Jurnalistik KPA Kabupaten Tangerang berfoto bersama seusai kegiatan. (Foto: Ist)
Acara dibuka oleh Eko Darmawan, Koordinator Program KPA, yang mewakili Sekretaris KPA Kabupaten Tangerang. Sesi pertama diisi oleh narasumber Mohamad Romli, Sekretaris Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Tangerang, yang memberikan materi tentang pengantar jurnalistik dan etika media. Sesi berikutnya diisi oleh Jethro Aspati, yang membahas teknik dokumentasi visual, penulisan narasi inspiratif, dan strategi komunikasi yang efektif. Para peserta juga mengikuti praktik menulis berita dan diskusi kelompok yang dirancang untuk melatih keterampilan teknis serta memperkuat kerja sama tim.
Menjelang akhir acara, peserta menyusun rencana tindak lanjut untuk memastikan bahwa pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh dapat diterapkan secara berkelanjutan. Ini menandai langkah awal mereka untuk berkontribusi aktif dalam pengelolaan konten media KPA Kabupaten Tangerang.
Sekretaris KPA Kabupaten Tangerang, Efi Indarti, SKM, M.Kes., menyampaikan harapannya, “Kami ingin melahirkan kontributor media yang tidak hanya menyajikan informasi secara bertanggung jawab, tetapi juga mampu mengurangi stigma terhadap Orang dengan HIV (ODHIV) dan memperkuat kampanye pencegahan HIV dan AIDS. Kehadiran mereka di platform media online kami, www.kpakabtangerang.or.id, diharapkan dapat memberikan dampak positif yang luas bagi masyarakat.”
Melalui pelatihan ini, KPA Kabupaten Tangerang menegaskan komitmennya untuk memperkuat peran media sebagai sarana edukasi dan advokasi publik. Konten yang dihasilkan oleh para peserta diharapkan tidak hanya menyampaikan informasi, tetapi juga membangun kesadaran kolektif, mendorong aksi nyata, dan menjadi bagian dari solusi dalam memerangi HIV dan AIDS di Kabupaten Tangerang. (*)
Pos terkait
Tidak ada komentar