KABUPATEN TANGERANG | BD — Sekelompok warga mendeklarasikan Badan Persiapan Pembentukan Kota Baru Tangerang Tengah (BPP-KTT) untuk mendorong pembentukan Daerah Otonom Baru (DOB) kota baru Tangerang Tengah, Minggu siang, 21 November 2021.
Deklarasi berlangsung di Taman Makam Pahlawan Aria Wasangkara kampung Lengkong, desa Lengkong, kecamatan Pagedangan.
DOB Tangerang Tengah meliputi kecamatan Pagedangan, Cisauk, Legok, Curug dan Kelapa Dua. Hadir dalam deklarasi tersebut Akmaludin Nugraha (Anggota DPRD Kabupaten Tangerang), H. Supriyadi (Anggota DPRD Kabupaten Tangerang), K.H Baiquni Yasin (tokoh Agama), Imran Patiraja, H. Uton, Muhtar Hidayat, Mukhaer Pakana, Hermanto, dan tokoh masyarakat yang lainnya.
Nurdin HM Satibi, selaku Ketua BPP-KTT dalam sambutannya mengatakan, keinginan pembentukan DOB kota baru Tangerang Tengah sebenarnya sudah lama. Masyarakat Tangerang Tengah ingin memisahkan diri dari Kabupaten Tangerang sebagai induknya, tapi baru hari ini deklarasikan tersebut terealisasi.
“Karena banyak hal yang menjadi dasar pertimbangan, baik dari sisi ekonomi, sosial dan juga luasan wilayahnya. Selain itu Tangerang Tengah juga mempunyai sumber daya manusia dan sumber daya ekonomi yang kuat. Lihat saja Lippo dan Gading Serpong yang sudah kelas internasional yang kami yakini mampu dan membawa manfaat besar untuk masyarakat nantinya,” ucapnya.
Dukungan dari Karang Taruna
Senada dengan Nurdin, ketua Karang Taruna kecamatan Pagedangan Rizal menyebutkan, ia mendukung DOB kota baru Tangerang Tengah.
“Semoga dengan lahirnya kota baru ini akan banyak peluang dan manfaat yang lebih baik untuk kemajuan masyarakat. Kami akan lakukan konsolidasi serta koordinasi dengan OKP, Ormas dan Karang Taruna di lima kecamatan yang ada dalam forum tadi. Kemudian kami akan kaji bersama lebih mendalam, agar kami dapat menyuarakan kepada anggota DPRD untuk diteruskan ke pemerintah daerah, intinya kami mendukung,” ujarnya.
Sementara itu Anggota DPRD Provinsi Banten, Muhlis kepada BantenNet.com mengatakan, terkait pembentukan DOB Kota Tangerang Tengah, ia mempersilahkan sepanjang keinginan tersebut untuk lebih mendekati pelayanan kepada masyarakat.
“Sepanjang untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat, (saya) tidak masalah. Akan tetapi semua kembali kepada pemerintah pusat,” ucapnya disela sela sosialilasi Kebangsaan. (BN/Yan/Rom)