EDUKASI | BD — Tiga mahasiswa Universitas Pamulang (Unpam) jurusan Teknik Informatika berhasil membantu gereja GPdI Hebron di Gading Serpong, Kelapa Dua, melalui perancangan sistem informasi Data Jemaat gereja berbasis website.
Hasil praktik kerja mahasiswa semester 6 Unpam itu semakin memudahkan pihak gereja dalam mengelola database jemaatnya.
“Sebelumnya data entry jemaat gereja masih dilakukan secara manual dalam Microsoft Office, maka kendalanya dalam pencarian data tidak bisa dilakukan dengan cepat, tidak bisa update secara cepat, dan lain sebagainya,” ujar Hotmaida Simajuntak, anggota tim praktik kerja yang diketuai Muhammad Ivan Prayogi Nugroho dengan dosen pembimbing Bagas Setiyaki Wicaksono S.Kom, M.Kom, Selasa 8 Juni 2022.
Dalam perancangan sistem informasi Data Jemaat gereja berbasis website itu, lanjutnya, mereka menggunakan bahasa pemograman PHP dan database MySQL yang dikombinasikan dengan Bootstrap pada gereja GPdI Hebron.
Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu dengan observasi, wawancara dan studi pustaka berupa laporan-laporan yang berhubungan dengan pokok permasalahan.
“Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan, ditemukan permasalahan yaitu dalam penyimpanan data jemaat gereja, yang masih dilakukan secara manual. Oleh karena itu perlu dibuatkan sistem baru untuk memecahkan masalah tersebut, sistem baru ini dibuat berbasis website dengan frame work PHP.”
Praktik kerja itu dilakukan secara singkat, hanya dalam waktu dua pekan, mereka berhasil menyelesaikannya. “Tentunya kami sangat senang sekali bisa mengaplikasikan ilmu yang didapatkan dari kampus yang bermanfaat untuk masyarakat,” ujar Rafly Batista, anggota tim tersebut.
Hasil praktik kerja mahasiswa itu juga diapresiasi pihak gereja GPdI Hebron di Gading Serpong. “Kami dari pihak manajemen gereja sangat mengapresiasi hasil praktik kerja mahasiswa ini. Aplikasi ini cukup membantu kami dalam pendataan jemaat gereja. Mempermudah kami dalam mengolah data keuangan karena di program ini sudah disediakan data masuk keuangan dan data keluar keuangan. Serta sistem ini juga membantu kami dari segi penjadwalan,” ujar Veinne, manajemen GPdI Hebron di Gading Serpong. (Red)
Tidak ada komentar