PANDEGLANG | BD – Suhaedi (35) dan keluarganya warga Kampung Cikomod, Desa Sikulan, Kecamatan Jiput nyaris tertimpa pohon kelapa yang tumbang menimpa rumahnya, Senin (27/2/2023), sekitar pukul 03.30 WIB. Peristiwa tersebut terjadi ketika hujan disertai angin kencang yang melanda wilayahnya.
Beruntung Suhaedi beserta istri dan satu orang anaknya bisa menyelamatkan diri ketika pohon tesebut tumbang.
“Saya beserta istri dan anak selamat. Saat itu saya sedang tidur dengan istri dan anak. Ada firasat tidak baik. Saya membangunkan istri dan anak karena angin kencang. Baru saja kami pindah dari tempat tidur itu, langsung terdengar pohon tumbang dan menimpa pasa kamar tidur,” kata Suhaedi, Selasa (28/2/2023).
Karena itu, lanjutnya, rumahnya mengalami rusak berat, sehingga tidak bisa dipergunakan.
“Kami belum punya uang untuk memperbaiki rumah ini. Untuk sementara kami tinggal di rumah saudara dulu. Kami ucapkan terimakasih kepada pihak Desa Sikulan telah sempat menjenguk kami,” tuturnya.
Kepala Desa Sikulan, Kecamatan Jiput Jamaksari membenarkan adanya peristiwa tersebut. Kepala Desa Sikulan juga telah membuat pengajuan kepada pemerintah daerah agar korban segera bisa mendapatkan bantuan.
“Ya, benar. Rumah warga saya tertimpa pohon. Tidak ada korban jiwa. Sudah kami tindak lanjuti buat proposal. Saya berharap kepada pemerintah kabupaten atau provinsi untuk membantu perbaikan rumah warga kami. Kalau kerugian, diperkirakan sekitar Rp30 juta karena ruangnya mengalami rusak berat,” ucapnya.
Camat Jiput Muslim mengatakan pihaknya telah meninjau lokasi dan memberikan bantuan kepada korban tersebut.
Tidak ada komentar