Mahasiswa GMNI Guncang Sidang HUT Kabupaten Tangerang, Tuding Pemkab Belum Gemilang

waktu baca 2 menit
Senin, 13 Okt 2025 22:32 84 Nazwa

TANGERANG | BD — Suasana Sidang Paripurna Istimewa DPRD Kabupaten Tangerang dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-393 Kabupaten Tangerang pada Senin (13/10/2025) sempat diwarnai kericuhan. Sekelompok mahasiswa secara tiba-tiba menerobos masuk ke ruang sidang dan menyampaikan mosi tidak percaya terhadap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang.

Insiden itu terjadi sesaat setelah Bupati Tangerang Moch Maesyal Rasyid menyampaikan sambutannya. Para mahasiswa tersebut menilai bahwa kinerja Pemkab Tangerang belum mencerminkan semangat “Gemilang” sebagaimana slogan pembangunan yang selama ini digaungkan.

“Kabupaten Tangerang belum gemilang!” teriak salah satu mahasiswa bernama Endang Kurnia sambil mengacungkan lembar tuntutan di hadapan para pejabat dan tamu undangan.

Aktivis GMNI Soroti Masalah Lingkungan

Berdasarkan pantauan di lokasi, tiga mahasiswa yang melakukan aksi tersebut diketahui merupakan aktivis Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Kabupaten Tangerang, yaitu Endang Kurnia, Saiful Bahri, dan Teguh Maulana.

Dalam orasinya, mereka menilai Pemkab gagal menyelesaikan berbagai persoalan publik, terutama terkait dugaan pencemaran lingkungan di Kampung Cengkok, Desa Sentul, Kecamatan Balaraja. Masalah itu disebut-sebut disebabkan oleh limbah B3 yang berasal dari aktivitas PT Sukses Logam Indonesia (SLI).

“Selamatkan warga Cengkok dari ancaman pencemaran lingkungan!” seru Saiful di tengah kawalan petugas.

Petugas Amankan Mahasiswa

Kericuhan sempat terjadi ketika petugas keamanan berpakaian preman langsung mengamankan Endang dan membawanya keluar ruang sidang. Sementara dua rekannya tetap melanjutkan protes dari area balkon penonton, membuat situasi semakin tegang.

Setelah kejadian itu, pengamanan di Gedung DPRD diperketat, terutama di lantai tiga yang menjadi tempat berkumpulnya tamu kehormatan dan pejabat eselon.

Meski sempat terganggu, sidang paripurna tetap berjalan hingga akhir. Acara tersebut dihadiri oleh Wakil Presiden ke-13 RI Ma’ruf Amin, mantan Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar, serta sejumlah pejabat tinggi lainnya.

Sekda Imbau Mahasiswa Hormati Forum Paripurna

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tangerang, Soma Atmaja, mengimbau semua pihak untuk menghormati forum paripurna sebagai ruang resmi milik masyarakat.

“Ke depan, kita harus saling menghargai. Forum paripurna ini milik seluruh masyarakat,” ujarnya.

Soma menambahkan, aspirasi mahasiswa tetap dapat disampaikan melalui forum khusus di luar agenda peringatan HUT daerah.

“Persoalan seperti dugaan pencemaran lingkungan bisa kita bahas di kesempatan lain,” pungkasnya. (*)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    LAINNYA