14 Hari, Polda Banten Gelar Operasi Keselamatan Maung 2024
Polda Banten laksanakan Operasi Keselamatan Maung 2025 untuk tingkatkan keselamatan lalu lintas dan tindak pelanggaran berkendara. (Foto: Ist)SERANG | BD — Dalam upaya meningkatkan keselamatan berlalu lintas dan kepatuhan masyarakat terhadap peraturan, Polda Banten melaksanakan Operasi Keselamatan Maung 2025. Operasi ini berlangsung selama 14 hari, dari 10 hingga 23 Februari 2025 di dua lokasi strategis, yaitu Traffic Light Ciceri dan Traffic Light Sumur Pecung.
Dirlantas Polda Banten, Kombes Pol Leganek, menjelaskan bahwa tujuan dari operasi ini adalah untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas yang kerap terjadi di wilayah Banten. “Kami ingin meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya keselamatan berkendara dan mematuhi peraturan lalu lintas,” ujarnya, Rabu, 12 Februari 2025.
Operasi Keselamatan Maung 2025 mengedepankan pendekatan persuasif dan humanis, meskipun penegakan hukum tetap dilakukan terhadap pelanggaran yang membahayakan keselamatan. Beberapa jenis pelanggaran yang akan ditindak selama operasi ini antara lain:
- Penggunaan ponsel saat berkendara.
- Pengemudi di bawah umur.
- Kendaraan motor yang membawa lebih dari satu orang.
- Tidak menggunakan helm SNI.
- Tidak menggunakan sabuk keselamatan.
- Berkendara dalam pengaruh alkohol.
- Penggunaan knalpot tidak sesuai standar.
- Kendaraan yang melebihi batas muatan.
- Melebihi batas kecepatan.
- Penggunaan strobo yang tidak sesuai peruntukan.
- Penggunaan plat nomor khusus palsu.
- Melawan arus lalu lintas.
Kombes Pol Leganek menambahkan, “Kami berharap melalui operasi ini, masyarakat dapat lebih sadar akan pentingnya keselamatan dalam berlalu lintas. Kami juga akan terus melakukan pengawasan di berbagai titik rawan pelanggaran.”
Operasi Keselamatan Maung 2025 diharapkan dapat menciptakan kondisi lalu lintas yang lebih aman dan tertib di wilayah Banten, serta mengurangi angka kecelakaan yang sering merugikan masyarakat. (*)
Pos terkait
Tidak ada komentar