Kapolda Banten Brigjen Pol Hengki bersama Forkopimda, TNI-Polri, dan kelompok tani mengikuti penanaman jagung serentak di Desa Sangkak Manik, Kecamatan Cimarga, Kabupaten Lebak, Selasa (9/9/2025). (Foto: Ist)LEBAK | BD – Sebagai wujud dukungan terhadap swasembada pangan, Polda Banten melaksanakan penanaman jagung serentak di enam lokasi dengan total lahan 724 hektar. Kegiatan yang melibatkan masyarakat dan kelompok tani ini dipusatkan di Kecamatan Cimarga, Kabupaten Lebak, pada Selasa, 9 September 2025.
Kapolda Banten Brigjen Pol Hengki, memimpin langsung kegiatan tersebut didampingi Pejabat Utama Polda Banten, Kapolres Lebak AKBP Herfio Zaki, unsur Forkopimda Provinsi Banten, serta jajaran TNI dan pemerintah daerah. Di lokasi utama Desa Sangkak Manik, Polda Banten bersama masyarakat menanam jagung di lahan Perhutani seluas 50 hektar, dengan 30 hektar di antaranya telah siap tanam menggunakan bibit jagung unggul NK 212.
Secara keseluruhan, jajaran Polres di wilayah hukum Polda Banten juga melaksanakan penanaman jagung serentak di enam titik berbeda. Dari total 724 hektar lahan, sebanyak 103 hektar siap tanam dengan dukungan 1.320 kilogram bibit jagung. Program ini sekaligus menjadi upaya pemanfaatan lahan tidur agar produktif dan memberikan nilai tambah ekonomi bagi masyarakat.
Kapolda Banten Brigjen Pol Hengki menegaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya simbolis, tetapi langkah nyata dalam memperkuat ketahanan pangan nasional. “Penanaman jagung serentak adalah wujud keseriusan Polda Banten bersama seluruh pemangku kepentingan dalam mendukung swasembada pangan. Jagung yang ditanam hari ini insya Allah akan menjadi sumber kehidupan, ekonomi, dan ketahanan bangsa di masa depan,” ujarnya.
Lebih jauh, Kapolda mengajak masyarakat, kelompok tani, pemerintah daerah, serta unsur TNI-Polri untuk terus bersinergi agar hasil pertanian dapat memberi manfaat luas. Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi. “Semoga kerja sama ini terus terjaga demi kepentingan masyarakat, ketahanan pangan, dan kemajuan bangsa. Dari tanah yang kita tanam hari ini akan tumbuh harapan baru bagi masa depan Indonesia,” pungkasnya. (*)
Tidak ada komentar