Kecelakaan Kapal Nelayan di Pulau Bokor: 1 Korban Ditemukan Meninggal

waktu baca 2 menit
Kamis, 9 Okt 2025 22:04 20 Nazwa

TANGERANG | BD – Sebuah kapal nelayan bernama KM Usaha Baru mengalami kecelakaan di Perairan Pulau Bokor, Kepulauan Seribu, dan menimbulkan korban jiwa. Setelah dilakukan pencarian selama tiga hari, tim SAR gabungan akhirnya menemukan Jaenuddin MZ (33), salah satu nelayan yang hilang, dalam kondisi meninggal dunia di sekitar Perairan Pulau Pari pada Kamis (9/10/2025).

Penemuan jasad korban bermula dari laporan seorang nelayan yang melihat tubuh mengapung di laut sekitar pukul 11.55 WIB. Tim SAR segera mengevakuasi korban ke Pulau Pari, sebelum diserahkan kepada pihak keluarga. Identitas korban dikonfirmasi berdasarkan ciri-ciri fisik yang dikenali oleh keluarganya.

Menurut Kepala Seksi Operasi Kantor SAR Jakarta, Akhmad Rizkiansah, pencarian dilakukan melalui penyisiran di sejumlah titik seperti Pulau Ayer, Pulau Pari, Pulau Ayer Kecil, Pulau Karang Beras, hingga Pulau Tunda.
“Pada siang hari ini, tim SAR gabungan berhasil menemukan korban dan langsung mengevakuasinya ke Pulau Pari untuk diserahkan kepada keluarga,” ujar Rizkiansah.

Operasi pencarian ini melibatkan puluhan personel dari berbagai instansi, termasuk Kantor SAR Jakarta, Basarnas Pantai Mutiara, Pos TNI AL, Polair, dan nelayan setempat. Beberapa armada yang diterjunkan antara lain KN SAR Antasena, RBB 01 Jakarta, RIB Damkar Pulau Pari, KNP 348 KPLP, KP VII 1020 Polair, KP VII 1006 Polair, KP VII 203, serta sejumlah perahu nelayan.

Diketahui, KM Usaha Baru berangkat dari Pelabuhan Cituis, Tangerang, pada Selasa (7/10) dini hari. Kapal tersebut terbalik akibat gelombang tinggi dan cuaca buruk di sekitar Perairan Pulau Bokor. Dari delapan penumpang, tujuh berhasil diselamatkan, sementara satu korban ditemukan meninggal dunia. (*)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    LAINNYA